Seputar jejak makam keramat dan karomah para wali di bumi nusantara

Misteri Antara Wali Allah Dan Orang Gila, Prilaku Jadzab Atau Njadam

Misteri Antara Wali Allah Dan Orang Gila, Prilaku Jadzab Atau Njadam

Napak tilas Ulama-Jadzab atau keanehan seseorang yang sering kali ditunjukkan kepada seseorang, dan tidak banyak prilaku yang demikian dianggap sebelah mata atau kegilaan pada seorang awam. Ada juga yang menyebutnya dengan prilaku Njadam atau Jadam untuk istilah orang Jawa. Dan tidak sedikit prihal ini diperdebatkan oleh banyak kalangan ilmu Fiqih. Karena pemahamanya hanya disa dipandang dari sisi ilmu Tauhid semata. Dan untuk selanjutnya kita akan menyebutnya dengan sebutan Njadam saja biar pas di lidah.

Njadam sendiri mempunyai pengertian hanya dipandang dari segi ilmu tasawuf atau kesufian adalah keadaan dimana seseorang mengalami prilaku yang aneh dan diluar kesadaranya. Dan pendapat lain dari golongan sufi adalah keadaan penyatuan diri kepada Sang pencipta Allah SWT sehingga dia sedang mengalami samudra ke nikmata kecintaanya kepada Allah SWT, sehingga tidak memandang sesuatu hal karena Allah semata. Dan beliau juga dapat melihat dan menyikat sifat-sifat Allah SWT dalam keadaan sadar.

Dan saat seseorang sedang mengalami Njadam seseorang tersebut akan mengalami yang namanya khudur atau Fana' . Dan biasanya seseorang yang mengalami prilaku demikian biasanya kan dianggap gila bagi orang awam. Namun tidak lah gila pada sebenarnya dan tidak pula gila pada pandangan Allah SWT.

Dikutip dari pandangan Syekh Abdul Aziz bin Muhammad Ad Dibaghi, mengatakan bahwa sesungguhnya Allah tidak akan mencintai seorang hamba, sebelum orang tersebut diangkat derajatnya sebagai manusia yang ma’rifat billah, dan hal inilah yang menyebabkan seseorang mengalami fenomena Njadam.

Njadam atau  fana dan Wihdatul wujud dalam istilah Tasawuf mempunyai tujuan yang sama, keduanya mempunyai tujuan agar menjadi insan kamil di sisi Allah. Yang bertujuan untuk merasakan sesuatu hal apapun kecuali hanya Allah SWT semata, tidak ada yang tampak kecuali hanya Allah. Sehingga dalam konsep pemahaman kehambaan diri dan menyadari kebesaran Allah melalui sifat dan asma-asmanya, hingga seperti mampu melihat tuhan seperti benda yang wujud.

Misteri Antara Wali Allah Dan Orang Gila, Prilaku Jadzab Atau Njadam

Lain halnya Njadam  dalam istilah sufi merupakan  sebuah fase di mana manusia oleh tuhan di tarik ke alam yang berbeda untuk di jadikan kekasihnya / Arif Billah , dan Allah akan memperlihatkan kekuasaannya serta rahasia yang tidak di ketahui manusia lain kepada dirinya.

Dan mungkin dari hal yang tidak lazim bangi orang awam ini lah sehingga mereka kerap kali di anggap gila bagi tiap orang yang melihatnya namun belum mengenal pada sejati dirinya. Dan prilaku yang mereka lakukan tetaplah dalam koridor hukum syariat agama karena pada dasarnya prinsip hukum seseorang yang yang telah mengenal Allah SWT, dia akan tetap dengan teguh untuk melaksanakan perintah dan larangan Allah SWT karena telah menyatunya dan bermahabbah dirinya pada Allah SWT.

Adapun banyak cerita-cerita ulama atau para wali yang mengalmi prilaku seperti  sangatlah banyak kita diengarkan sebut saja Gus Miek yang melakukan hal luar biasa saat semasa hidupnya. Atau Gus 'UD yang fenomenal atau kyia yang lainya. Seperti Kezuhudan Syech Wali Abu Ibrohim Woyla Dan Cerita Karomahnya.

Hukum dan prilaku  Njadam mempunyai sudut pandang yang berbeda-beda;

Sudut pandang dan pendapat beberapa ulama tasawuf sangatlah beda beda dalam menyikapi hal demikian diantaranya:

Ad- Burhami

Orang yang sedang Njadam tidak terkena taklif dari syariat, juga  dia tidak berkewajiban mengerjakan hal-hal yang di perintahkan oleh Allah atas hambanya, karena saat seseorang mengalami Njadam  dia seperti orang gila dan hilang kesadarannya.

Abu Qosim Al Amidi

Di  kitab Tholai'ul As-sufi beliau berpendapat:
Hal-hal seperti fana', wahdatul wujud (termasuk juga Njadam) sudah melenceng dari agama islam, Karena  hal itu merupakan kepercayaan-kepercayaan dari agama Budha , Hindu, Zoroister

Aly Awajiy

Sesuatu hal yang berkenaan dengan ahli sufi bahwa saat di mengalami Njadam  idak tertaklif, hanya sebuah bentuk kemalasan untuk thoat pada perintah agama, dan pendapat ini juga di dukung oleh guru besar kaum sufi, imam sya’roni. beliau mengatakan bahwa para Wali-Wali ahli sufi pun tetap terkena hukum taklif dari syariat.

Baca Juga cerita terkait Njadam:

Kisah Perjuampaan Dengan Wali Allah Yang Masih Hidup, Temukan Jati Diri Jati Iman
Biografi dan Karomah Arifin Billah Al-Habib Ali bin Husein Al-Attas
Biografi Dan Rahasia Karomah Habib Umar Bin Hud Al Athos (Tobatnya Sang Penjudi)
Linggis Wesi Syech Akbar Abdul Fatah dari Cidahu Tasikmalaya

Syekh Muhammad bin Sulaiman Al-Bagdadi

Sesungguhnya Njadam  tanpa adanya ketaqwaan atau menjalankan perintahNya tak akan ada artinya, begitu juga jika hanya melakukan syariat tampa adanya Njadam , karena tidak akan menghasilkan apapun, kecuali menjadi golongan ulama yang cenderung dzohiriyah atau tekstual.

Misteri Antara Wali Allah Dan Orang Gila, Prilaku Jadzab Atau Njadam


Dalam memahami prilaku yang seperti ini kembali lagi kita dalam memandangnya. Karena untuk mendapatkan kemesraan dengan Kekasihnya biasanya sang wali atau seseorang yang sedang dalam lautan Mahabbah cenderung akan menjauh dari dunia. Dan cenderung akan bersembunyi dari pandangan mata orang lain. Dia lebih suka tidak dikenal oleh orang banyak. Demi mengutamakan kecintaanya pada Sang Kekasih-Nya. Seperti halnya cerita Uwais AL-Qarni yang tidak dikenal oleh masyarakat namun dikenal oleh penduduk langit.

Atau cerita Seorang Gus Dur yang menyikap tabir kewalian seseorang saat diMakkah. Seorang wali akan merasa berdosa jika kewalianya diketahuin oleh orang lain karena sesuatu hal. Semoga cerita ini dapat menambah keImanan dan ke ta'waduan kita pada setiap orang. Pandanglah orang lain itu lebih tinggi derajatnya dari kita, walaupun orang tersebut anak kecil atau orang gila yang kita temui. Selalu positif tinking dan khusnudon pada setiap mahluk Allah SWT.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Misteri Antara Wali Allah Dan Orang Gila, Prilaku Jadzab Atau Njadam

0 comments:

Post a Comment